Sabtu, 25 September 2010

LAUNCHING ALBUM KEEMPAT “Zaman Transparansi”

Dowload Album
“… ini baru psychedelic rock: alternative transparation… an influenzalia music of a crazzy tone …” 

Merupakan berkah tersendiri bagi kami manakala mengetahui--meski belakangan--bahwa ternyata Prayitino Rossi tidak lagi bermain balap, melainkan bermain kendang kendut. Entah angin apa yang melunakkan hati race driver itu hingga ia ikhlas meninggalkan dunia balap motor dan banting setir profesi dengan mengisi aransemen kendang kendut pada salah satu lagu dalam album ini.

Namun berita palsu ini bukan rahasia lagi. Ya, maklumlah! Namanya juga zaman transparansi. Zaman dimana apa yang mustinya ditutupi menjadi salah besar bila tidak didengar, dilihat, dan dirasakan oleh publik atau tidak disebarluaskan. Wal hasil, asal semua orang tahu, sudah sorga sekali rasanya.

Berbeda dengan mantan pembalap dunia itu, Turem Ahmad malah bernasib lebih baik—katakan saja begitu—dari pada Dani Ahmad, meskipun pebedaan keduanya cuma terletak pada nama depan. Pasalnya, Turem hanya butuh beberapa detik untuk pindah posisi dari pengampu rythem menuju pemain drum kendut… suatu transisi posisi yang baru bisa Dani lakukan setelah ia memecat salah seorang personil Dewa 19.

Benar atau tidaknya informasi di atas, dalam era sekarang ini, bukan hal penting yang perlu dipertimbangkan. Ya, maklumlah! Nama juga Zaman Transparansi! Jadi, nikmati saja apa yang sedang ditransparankan di mata, telinga, hidup, dan perasaan Anda. Maka bersama dua musisi instan namun sip itu, untuk memuasi Zaman Transparansi ini, Wiji S. dan menelorkan satu album lagi dan mengatakan secara tegas:

“Mungkin kita ini adalah band—sebut saja begitu—yang paling sempurna di dunia ini. Karena hanya kita-kita yang mampu plus berani mengikutsertakan nada-nada fals dalam setiap lagu-lagu yang kami garap!” Bahkan pihak produksi 4Hamdalah Nggenjren Community sempat menyelipkan celetukan: “… ini baru psychedelic rock: alternative transparation… an influenzalia music of a crazzy tone …”


Tentu sang drummer yang baru-baru ini juga merangkap sebagai kameramen, Hendro DJ, selalu ikut dalam penggarapan albu keempat ini. Ia tidak pernah absen dalam setiap penggarapan album. Memang peralatan drum cuma berupa kendang kendut. Namun gebukannya, jangan ditanya! Double pedal-nya Tio Dewa pun tidak bisa melakukan apa yang bisa dilakukan oleh Hendro DJ hanya dengan kendangnya, meski ia sendiri juga tidak bisa melakukan apa yang dilakukan Tio Dewa dengan double pedal-nya. Gebukan yang khas hedrohiyyah!

Dalam pada itu, pihak produksi juga seolah berapologi, namun lebih tepatnya, sedang melakukan transparansi dengan mengucap ketus, “Memang, terkadang ada saja kemiripan dengan band-band agak tua di Indonesia. Tapi itu bukan penjiplakan melainkan keterpengaruhan kesadaran bermusik secara otomatis hingga segala nada khas pendahulu menjelma inspirasi yang hadir tak terduga. Mak clunthing atau mak bedundu' begitu saja!”

Ini baru salah satu keterusterangan band ini andai saja keterusterangan tidak selalu berarti transparansi. “Terima kasih: untuk orang-orang gila (lupa diri) dan keanehan-keanehan yang bagi saya tidak aneh (masih ada saya), teman-temanku yang sudah jelas nasibnya. Khususnya buat ban "E dan E" yang kuhisap aromanya,” lanjut Wiji S.

Lihat, perhatikan, dan cermati susunan dan diksi katanya! Maka Anda akan menemukan keganjilan. Hingga, emakin lama semakin terlihat bahwa transparansi akan bikin Anda naik pitam atau justru mual. Maka sampai di sini saja. Khawatir kalau Anda muntah. Namun tak ada salah sekalimat doa terhatur buat Anda: semoga Anda sukses, kaya, bebas hutang, bebas penjara, dan sentosa! Amiiiiin! Selamat mendengarkan satu album lagi dari kami, “Zaman Transparansi”.

Salam,

Wiji S. dan Hendro DJ

Seluruh Lirik dan Audio Album Keempat

lyric: Wiji S. n Go; lead vocal: Wiji S.
lead guitar: Wiji S.; melody: Yon Blues
rythem: Turem Ahmad; drum kendut: Hendro DJ 

jangan cerita apa yang kuceritakan kepadamu
boleh kau cerita asal kemasannya sempak segitiga

jangan bicara apa yang kubicarakan kepadamu
boleh bicara asal dibungkus sempat segitiga

reff:

mari belajar mengemas
mari belajar membungkus 2x
sempak segitiga

jangan pidatokan apa yang kututurkan kepadamu
boleh kau pidato asal bertema sempak segitiga

jangan filmkan apa yang kusampaikan kepadamu
boleh kau filmkan asal berjudul sempak segitiga

lyric: Wiji S.; lead vocal: Wiji S.
lead guitar: Wiji S.; drum kendut: Hendro DJ 

mengapa kau harus bicara
apa yang kau sendiri tak tau
mengapa kau harus cerita
sedang kau tak tau kebenaranya

reff:

diamlah-diamlah
itu baik untukmu
tutuplah mulutmu
orang tak butuh ocehmu

mengapa kau paksa orang tuk ngerti
apa yang kau sendiri tak mengerti
perkataanmu membingungkan orang
kesana kemari tak jelas tujuan

lyric: Wiji S. n Go; lead vocal: Go
lead guitar: Wiji S.
drum kendut: Prayitino Rossi

oooo….
ikut-ikutan / nggak punya ide 4x

yang dakwah ngulon
jebulnya ngetan
keceblung jublangan
salahmu dewe
nggak punya ide

ooo…
ikut-ikutan / nggak punya ide 2x

it’s to say “jangan”
but it means “silahkan”
ngoca’ en cêllêng
e temuna céléng
ikut-ikutan / e nggak punya ide 2x

e ikut-ikutan / nggak punya ide 2x
fallin’ selokan
exit to dewe
katanya dah gede
kok don’t have ide

ooo… ooo… ooo…
iku-ikutan / nggak punya ide 5x
ooooo…

lyric: Wiji S. n Go; lead vocal: Wiji S.
lead guitar: Wiji S.; drum kendut: Turem Ahmad
aransemen lungguh: Hendro DJ 

dingin di malam ini
ingatkan aku yang telah lalu
saat api unggun tak mampu
untuk hangatkan kita berdua

reff:

kau memelukku
aku pun memelukmu
itu pun tak cukup
itu katamu

bukan aku tak mau
tapi aku tak bisa
jangan bertanya mengapa
karena jawabnya tidak

lyric: Wiji S.; lead vocal: Wiji S.
lead guitar: Wiji S.; drum kendut: Hendro DJ 

kau berjalan bak pahlawan
penuh gaya percaya diri

kau bicara tanpa ragu
dengan lantang seperti wong edan

reff:

kau terhebat / kau terkuat
seperti pendekar / sarafnya kumat

hari-hari penuh ekpresi
busungkan dada bak tanpa dosa

bulan-bulan penuh kejutan
benar-benar kau wong edan

lyric: Wiji S.; lead vocal: Wiji S.
drum kendut: Hendro DJ 

tiba-tiba saja kau terus tersenyum
tanpa bisa dihentikan
di antara ribuan mata

reff:

ternyata engkau seorang putri
yang sangat berprestasi
ternyata engkau seorang putri
yang membanggakan
bagi bangsa dan negara


lyric: Wiji S. n Go; lead vocal: Wiji S.
lead guitar: Wiji S.; melody: Yon Blues
bass: Prayitino Rossi; drum kendut: Turem Ahmad 

sekolahlah kau, nak
belajar yang rajin
biar jadi orang berguna bagi nusa dan bangsa

kuliahlah kau, nak
ke perpus yang sering
biar manfaat bagi agama dan negara

ha ha ha, kata orang tua pada anaknya
tapi busyet dah, anaknya malah menjawab:

chorus:

oh ibu dan bapak, mana uangnya
buat daftar masuk sama sakunya
juga beli hape sama laptopnya
sebab sekolah bukan buku saja

sekolahlah kau, nak
belajar yang rajin
biar jadi dokter nyuntik orang miskin

kuliahkan kau, nak
ke perpus yang sering
biar pinter ngoceh hidup bahagia

ha ha ha, nasehat orang tua pada anaknya
tapi keparat, anaknya malah bilang: (back to chorus)

lyric: Wiji S.; lead vocal: Wiji S.
lead guitar: Wiji S; drum kendut: Hendro DJ 

langit terbentang
bumi terhampar
air mengalir
kini tak lagi ajaib 3x

reff:

yang ajaib bila hanya
ada pohon yang menangis
atau ada manusia yang berkepala semut
kadal... tikus... asu...

mentari pagi
rembulan malam
wanita cantik


Almbum Keempat: "Zaman Transparansi"
By Wiji S. (Rizky Ngalir) dan Hendro DJ (Fikri Atir)
Allright Reserved
@Copysaja Semaunya

"... hak cipta sama sekali tidak dilindungi undang-undang negara
namun dilindungi oleh kesadaran manusiawi 
sangat boleh mengutip, mencuri, dan atau membajak 
sebagian atau keseluruhan lirik dan nada 
sebab mana ada nada yang betul-betul baru dan orisinil di dunia ini 
kalau kamu tidak punya malu ..."  


Selasa, 14 September 2010

Launching Album Ketiga “Sat W4 Langka”

Download Album
“… rock-blues collaboration harmonized by olah ngawurism 
yang tertata …”

Dari awal perjalanan, 4Hamdalah memang seolah tidak jelas mau bergerak di mana. Di rock, pop, metal, atau blues. Terbukti Wiji S. dan Hendro DJ tidak pernah pusing mau digolongkan jenis musik apakah karya mereka itu. Mereka tidak tahu itu. Yang mereka tahu adalah berkarya. Apalagi kali ini mereka mendapat subsidi satu guitaris yang tak asing di telinga warga ‘gardu’. Yaitu, Yon Blues! Maka, mengalirlah mereka! Sungguh subsidi guitaris dari negri Antah Brantah!

Ada berapakah jenis makhluk hidup, Joni?” tanya Bu Guru. 
“Ada Dua, Bu. Hewan dan tumbuhan!”
“Salah. Ayo, yang lain? Siapa yang bisa jawab?”
Ada tiga, Bu!” tandas murid yang lain.
“Sebutkan!”
“Manusia, hewan, dan tumbuhan, Bu!”
“Nah, ini baru jawaban yang cerdas!”
“Tapi, Bu!” sela Joni, “Bukankah manusia itu jenis hewan mamalia?”

Tidak diketahui kelanjutan ceritanya. Apa kata Bu Guru, bagaimana sikap Joni, dan perdebatan apa yang terjadi di antara buguru dan anak SMP kelas I itu; entah! Namun setidaknya, itulah yang mungkin menginspirasi dua musisi kita melaunching album ketiga ini; mereka memberinya lebel “Sat W4 Langka.”

Sat dalam ejaan bahasa Inggris akan berbunyi sét; dan sét dalam ejaan Jawa berati ulat; dan ini salah satu kemungkinan makna yang dimaksudkan terkait penulisannya. Ini ulat bukan sembarang ulat. Ini sebutan untuk ulat yang biasanya berrumah di buah-buahan. Sungguh Indonesia adalah buah-buahan yang sangat segar!

Tidak ada maksud apa-apa dalam penulisan itu. Mungkin hanya agar tidak terlihat biasa, gitu aja. Yang jelas “Sat W4 Langka” itu, bila diucapkan, akan tetap berbunyi “Satwa Langka”. Dalam album ini, satwa langka tersebut tak lain dan tak bukan melainkan manusia itu sendiri baik dalam pengertian negatif atau positif.

Hampir semua aliran musik rock terangkul dalam album ini. Mulain dari alternatif, progressive, gothic, hingga psychedelic rock, death metal, dan sampai ke si embah-nya mereka, yakni blues. Kedua musisi kita tersebut tidak pernah repot soal nada. Karena konsep mereka tentang nada adalah air yang mengalir. Jangan dibendung!

Itu saja dari kami. Semoga album ini lebih dari 2 album sebelumnya. Entah, lebih apa! Yang penting lebih. Bisa lebih buruk bisa lebih baik, itu tidak masalah. Sebab, 4Hamdalah Nggenjreng Community sudah menepi dari tipologi penilaian tersebut. Semoga Anda bisa menikmati satu album lagi dari kami.

Salam,
Wiji S. dan Hendro DJ

Lirik dan Download Album Ketiga “Sat W4 Langka”

lyric, lead vokal and guitar: Wiji S.
drum kendut: Hendro DJ

hey…para koruptor
teruslah korupsi jangan berhenti
teruslah berjaya
jangan sungkan sungkan
indonesia kaya

reff:

putus saja saraf malumu
jika itu mengganggumu
beraksilah jangan kau ragu
itu kan memuliakanmu
jangan kau kecewakan
bapak ibumu yang mendidikmu
jangan engkau menyerah
karena takut dituduh salah

jangan kau hiraukan
jangan kau risaukan perkataan orang
kau kan dilimdungi oleh negara
karna satwa langka 

lyric, lead vokal and guitar: Wiji S.
drum kendut: Hendro DJ

jalan hidup bermacam-macam
dari putih hingga hitam
…..
ada juga yang belang
atau abu-abu

tinggal pilih yang mana saja
yang mana yang kamu suka

nggak pilih it’s okey
terserah kamu sajalah

reff:

hidup ini tanpa paksaan
karena hidup ini kebebasan
tapi jangan kebablasan
saat dirimu keenakan 

lyric, lead vokal and guitar: Wiji S.
drum kendut: Hendro DJ

banyak uang hidup senang
itu bohong besar
banyak harta hidup bahagia
itu tak benar

reff:

banyak uang banyak harta
semua itu percuma
bila tak menerima hidup apa adanya

mereka terus berburu
dan berburu
cari hiburan malam
hingga ke selokan 

lead guitar: Yon Blues
lead vokal: Wiji S.; lyric: Go
drum kendut: Hendro DJ

belanja mio di toko sebelah
dihaluskan pakai bumbu merica
tambah tepung lalu digoreng
bisa bikin orang jadi mulia

utang hape beli avanza
ditumbuk dalam panci jabatan
tambah santan lalu direbus
bisa bikin orang keranjingan

adonan kapur campur dolar
pulang mudik bagikan kemenyan
tetangga kecut hati senang
makan batu berak kacang 

lyric, lead vokal and guitar: Wiji S.
drum kendut: Hendro DJ

kita sering mengeluh
seolah hidup hanya duka
dan sering kita paksakan
untuk selalu bahagia

reff:

bukankah kita punya cinta
untuk menebar damai
hidup kan jadi berwarna
kita akan bahagia

mari kita nikmati
kenyataan yang ada
jangan mengada-ada
yang membuatmu malah celaka 

lyric, lead vokal and guitar: Wiji S.
drum kendut: Hendro DJ

bila hidup tak berarti
beri arti sendiri
jika hidup tak bermakna
beri makna dengan caramu

reff:

buat hidupmu berarti
buat hidupmu bermakna
jangan biarkan hidupmu
tanpa arah tujuan yang pasti

lyric, lead vokal and guitar: Wiji S.
melody: Yon Blues
drum kendut: Hendro DJ

biarkan hidupmu
jangan kau paksakan
biarkan air mengalir

serumit apapun
sesusah apapun
tetap jalani hidup ini

reff:

biarkan hidup
menjalani hidup
hidup kan lebih hidup

selagi kau manusia
masalah kan ada
terima saja
hidup apa adanya 

kotaku?!!!
lyric, lead vokal and guitar: Wiji S.
melody: Yon Blues
drum kendut: Hendro DJ

disini kudilahirkan
disini kudibesarkan

sepanjang sungai mengalir pasir
tapi jalannya lobang semua

reff:

lumajang kotaku 3x…
hati-hati 3x… jalannya
hati-hati

awas kota bisa musnah
karena ditanami batu-batu
awas kota pisang tinggal nama
karena isinya gowa

gae opo ae duite, rek
embonge rusak kabeh… 






Almbum Ketiga: "Sat W4 Langka"





Allright Reserved
@Copysaja Semaunya



"... hak cipta sama sekali tidak dilindungi undang-undang sangat boleh mengutip, mencuri, dan atau membajak sebagian atau keseluruhan lirik dan nada sebab mana ada nada yang betul-betul baru dan orisinil di dunia ini ... sudah cukup ..."   


Selasa, 07 September 2010

LAUNCHING ALBUM KEDUA “Manusia Saja”



Download Album
Beraroma Nggenjreng Theatrical Rock

Boleh saja Krisyanto Jamdrud keluar dari band; tetapi itu tidak berarti karakter vokalnya ikut keluar dari otak dan rasa para jamersnya. Dalam album kedua ini, seorang yang semasa mudanya gandrung pada Jamrud, menulis dan menyanyikan baris-baris lirik khas jamers campur wijian. Kamu bisa dengerin pada album kedua ini.

Dialah Wiji Sasmito (Wiji S). Kecerdasan dan kecerdikannya dalam mengolah nada mengantarkannya sampai akhirnya album kedua ini selesai digarap. Atau dengan bahasa yang lebih kasar, dia bisa saja menyiasati nada. Apalagi bertemu dengan jelmaan Mike  Portnoy; maka kun fayakun, launchinglah album kadua ini.

Album kedua ini mengambil tema manusia. Kata tuhan, alhamdulillah, haji, kekasih, kamu, aku, saya, dan kata-kata lain yang tersebar dalam lirik-lirik lagi kali ini tidak bisa dimengerti dengan konstruk berpikir layaknya orang biasanya. Semua kata telah diberi makna yang baru bisa dimengerti manakala semua makna lama masing-masing kata ditinggal sementara untuk kemudian dikembalikan lagi.

Kemesraan manusia kapada tuhannya (apapun dan siapapu itu) diterjemahkan kedalam dialek manusia pada umumnya. Bila aku memanggilmu sayang, tentu tak ada salahnya, karena kamu yang aku sayangi. Dalam kosa kata alam pikir agak nggak normal, “kamu” itu terserah bagaimana persepsi “aku” tentang “kamu”. Kurang lebih begitu kredo lirik dalam album ini.

Beberapa aransemen digarap dengan nuasa teatrikal campur underground. Hanya saja perbedaan kami dengan group teater dan band-band nasional yang lain cuma soal teknis (peralatan seadanya dan akan selalu seadanya). Selebihnya, selamat mendengarkan satu album lagi dari kami: Manusia Saja. Semoga tumbuh!

Terimakasih kepada Ws. Rendra, kepada Bambang Dinasti, kepada Iwan Fals, kepada Gombloh, Teater Pintu, kepada orang-orang teater, dan kepada siapapun yang mengapresiasinya!

(Wiji S: penulis lirik, aransemen, lead guitar dan lead vokal; Hendro DJ: drum dan backing vokal; dan Ca’ Fi’i: backing vokal dan kecer cring)

Salam,
Wiji S. dan Hendro DJ

Seluruh Lirik dan Audio Album "Manusia Biasa"


1. Manusia Saja
lyric, lead vocal and guitar: Wiji S.

aku tak ingin menjadi yang terkuat
aku tak ingin menjadi yang terlemah
aku ingin jadi manusia saja

aku tak ingin menjadi yang tertinggi
aku tak ingin menjadi yang terendah
aku ingin jadi manusia saja

reff:

kutak perlu jadi gajah untuk mengusir harimau
kutak perlu jadi elang untuk menerkam ular
dan aku tak mau diusir atau  diterkam
aku ingin jadi manusia saja

lyric, lead vocal and guitar: Wiji S.
drumer ndutndut: Hendro DJ
backing vocal: Ca’ Pi’i

alhamdulillaaah… alhamdulillaaah…
aku dipercaya orang / aku dihormati orang
karena ilmuku… alhamdulillaaah

alhamdulillah aku bisa bikin rumah
istana megah / menghidupi keluargaku
karena kerja kerasku / alhamdulillaaah…

aku kuat / tubuhku sehat 
ndak mudah ngantuk / terus fit
karena aku giat berolah raga… alhamdulillaaah…

alhamdulillaaah… alhamdulillaaah…

karena hartaku banyak / karena sawahku banyak
aku mampu naik haji 
orang sungkan kepadaku… alhamdulillaaah…

kata-kataku didengarkan orang
tanganku dicium setiap bersalaman
karena aku hebat / ilmuku banyak… alhamdulillaaah…

alhamdulillah
karena aku nggak ngerokok
sampai kini aku nggak mati-mati / alhamdulillaaah…

alhamdulillaaaaaah….

kalau saja aku ndak dapat asupan gizi… protein
empat sehat lima sempurna
mungkin aku sudah sakit... paraaah... alhamdulillaaah…

untung saja giziku terpenuhi
protein tercukupi
jadi sampe’ kini aku sehaaat… alhamdulillaaah 

lyric, lead vocal and guitar: Wiji S.
drumer ndutndut: Hendro DJ

hidup terasa hampa bila tak jumpa
gelap gulita perjalanan panjang

dirimu datang memelukku
hangat ulurkan tangan
mesra penuh cinta
teruslah cintai aku

reff:

kecantikanmu tiada duanya
ketulusanmu tiada duanya
yang selama ini kucari
yang selama ini kuharapkan


lyric, lead vocal and guitar: Wiji S.
drumer ndutndut and dubbing: Hendro DJ

“nyantai.. nyantai.. nyantai!”
“oke, cooy!”

nggak bisa lihat tetangga senang
langsung meriang

nggak bisa tetangga sukses
langsung stress

nggak bisa lihat tetangga kaya
langsung gila

aku nggak mau stress
apalagi gila

reff:

biar yang sukses makin sukses
biar yang kaya makin kaya
aku tak peduli
aku tak peduli

aku sudah ngopi, alhamdulillah

kalau lihat tetangga susah
langsung sumringah
kalau lihat tetangga mlarat
tersenyum nikmat 

lyric, lead vocal, and lead guitar: Wiji S.
drumer ndutndut: Hendro DJ

kau menerimaku apa adanya
kau mencintaiku sepenuh cinta
tak pernah kau berharap
tak pernah kau berdarap dariku
sayang…

reff:

tak akan pernah aku berpaling
dari dirimu, duhai cintaku
biarkan saja tetap disini
menemanimu, duhai cintaku

kau selalu berikan yang kubutuhkan
kau tak pernah membuat aku kecewa
tak pernah kau berharap
tak pernah kau berdarap dariku
sayang…

lyric: Go and Wiji S.
llead vocal and lead guitar: Wiji S.
drumer ndutndut: Hendro DJ

untung saya bukan tuhan
kalau saya tuhan, gimana ya nasib orang kaya
sudah kaya kok pelit

untung saya bukan
kalau saya tuhan, gimana ya nasih orang kaya
sudah miskin, ndak mau sombong

reff:

syukurlah saya bukan tuhan
sungguh nikmat yang luar bayasa
syukurlah saya bukan tuhan
saya masih manusia yang sama
syukurlah

untung saya bukan tuhan
kalau saya tuhan, gimana ya nasib mui
sudah kuasa, masih bikin usil aja

untung saya bukan tuhan
kalau saya tuhan, gimana ya nasib ulama
sudah banyak ilmu, masih bikin sulit aja
mestinya kan mempermudah urusan umat
katanya dekat sama tuhan

lyric, lead vocal and guitar: Wiji S.
drumer ndutndut: Hendro DJ

malam terasa indah bila kulalui bersamamu
pagi terasa sejuk bila ada dirimu ada di sisi
memang dirimu damaikan hati
memang dirimu ceriakan hari

reff:

tiada bosan aku bersamamu
dirimu selalu manis
mengusir pahit kahidupan ini

berat beban kehidupan
ringan terasa bersamamu
jatuh bangun tak membuatku
berputus asa bersamamu


lyric: Go and Wiji S.
lead vocal lead guitar: Wiji S.
drumer ndutndut: Hendro DJ
kecer thing-thing: Ca’ Pi’i

orang tukar barang / orang butuh barang /
orang cari barang / barang jadi uang /
uang jadi orang

barang butuh orang / orang jadi tuhan /
tuhan jadi uang / uang butuh orang /
orang perlu uang

uang jadi tuhan / tuhan harus uang /
barang diorangkan / orang dibarangkan /
tuhan diuangkan

reff:

cari tuhan pakai uang / cari orang pakai uang /
cari barang pakai uang / cari anu pakai uang /
cari uang pakai uang  

orang pakai uang / uang pakai orang /
orang pakai barang / barang pakai orang /
pakai uang orang

musti gimana ya / barang ya barang /
orang ya orang / uang ya uang /
tuhan ya tuhan

lyric: Go and Wiji S.
lead vocal and guitar: Wiji S.
drumer ndutndut: Hendro DJ

aku melihat pak haji
berak nongkrong di kali
jongkok kaki yang kiri
tak tahu setan sembunyi

songkoknya putih / sarungnya putih
kaosnya putih / ha pantatnya hitam

selesai berak pak haji
cebok air di kali
pakai tangan yang kiri
sebab yang kanan ngaji

rambutnya putih / giginya putih
kukunya putih / tapi anunya hitam

kasihan deh, lho
sudah berak di kali / pake’ jatuh lagi
hati-hati, pak haji
(“Teratur Tanpa Aturan”)
inspired by Ws. Rendra
dalam film “Lari Dari Blora”

vocal: Wiji S.
dubbing: Wiji S. and Go
drumer ndutndut: Hendro DJ

+: ambil pisang dan kelapa itu
-: siapa yang mengambil
+: ya kamu, totol… memang siapa lagi
-: katamu, di desa ini tidak ada maling
+: ha sekarang ada, karena kita di sini
-: ho jadi, kita malingnya
+: yaa, karena kita lapar. perlu makan
-: ini bisa menghebohkan warga
+: haah sudah, ambil pisang itu

010: kenapa mesti mencuri
wong diminta saja diberikan kok
kenapa mesti berlari
toh tidak akan dikejar

kalau kamu terus-terusan berlari
semakin kencang berlari
semakin sulit berhenti
kalau tidak pernah berhenti
tidak pernah bisa menarik nafas panjang

kalau dalam hidup
orang tidak bisa manarik nafas panjang
hidupnya jadi tegang
kamu berdua pasti pelarian dari penjara blora
iya tooo?

kalau lapar ya makan saja
jangan nyolong

boleh…
ayo masuk
makan bersama saya
selesai makan, kamu ambil itu pisang
kamu ambil jagung,
kamu ambil juga kelapa itu
untuk air minum kamu…

ayo ikut saya….

Allright Reserved
@Copysaja Semaunya


"... hak cipta sama sekali tidak dilindungi undang-undang sangat boleh mengutip, mencuri, dan atau membajak sebagian atau keseluruhan lirik dan nada sebab mana ada nada yang betul-betul baru dan orisinil di dunia ini ... sudah cukup ..."

Agar Tetap Gembira

Daftarkan Web / Blogmu Segera!

Bacaan-bacaan

  • SERAT SUKMA WIWARA - SERAT SUKMA WIWARA Amarsitakaken sarta pratikel ingkang anjalarri gampil anggénnipun anglampahi pitedahing ngélmikasampurnan sarta pamilihing tetedhan ingk...
    1 tahun yang lalu
  • Muhammad Yang Telah Hilang - Oleh: Muhammad Zaini Aku merindukanmu oh, Muhammadku -Musthafa Bisri Aku merindukanmu oh, Muhammadku Sepanjang jalan kulihat wajah-wajah yang kalah Menat...
    13 tahun yang lalu
  • UNTUNG BACA QURAN TETAP - untunglah baca quran tetap dihitung pahala meskipun tidak atau belum tahu maknanya untunglah baca quran tetap dihitung pahala walaupun tidak atau belum men...
    13 tahun yang lalu
  • SEPERTI MATAHARI - seperti matahari, cinta ini tak seorang pun menciptanya bahkan kau dan aku, bahkan mawar yang berguru pada musim serta para rahib yang tekun menyim...
    17 tahun yang lalu

Berita Politik dan Ekonomi